Jumat, 08 Maret 2013

Jantung Koroner Mengancam Hidup Anda

Penyakit jantung koroner atau Coronary Artery Disease, terjadi apabila pembuluh arteri koroner yang menyuplai darah, oksigen dan nutrisi ke jantung Anda tersumbat atau menyempit. Penyakit jantung koroner disebabkan oleh endapan lemak yang secara bertahap menumpuk pada dinding arteri, sehingga proses suplai darah, oksigen dan nutrisi ke jantung Anda terganggu. Proses pengendapan lemak itu disebut dengan aterosklerosis. Berikut ini penyebab, gejala dan bagaimana cara pencegahannnya yang dapat Anda ketahui.

Penyebab penyakit jantung koroner, meliputi:
  • Kadar kolestrol dalam tubuh Anda tinggi
    Penyebab penyakit jantung koroner adalah endapan lemak pada dinding arteri koroner, yang terdiri dari kolesterol dan zat buangan lainnya. Ada baiknya untuk mengurangi risiko terkena penyakit jantung koroner, jagalah kadar kolesterol dalam darah Anda.
  • Hipertensi atau tekanan darah tinggi
    Tekanan darah tinggi menambah kerja jantung sehingga dinding jantung menebal atau kaku sehingga Anda berisiko terkena jantung koroner.
  • Merokok
    Salah satu zat didalam rokok adalah nikotin, terlalu banyaknya nikotin yang masuk kedalam tubuh dapat menyebabkan penyempitan pada pembuluh darah.
  • Obesitas
    Obesitas atau lebih dikenal dengan kegemukan dapat memicu terjadinya tekanan darah tinggi. Orang yang mengalami obesitas akan berisiko terkena penyakit jantung koroner.
  • Diabetes
    Orang yang memiliki riwayat diabetes juga berisiko terkena penyakit jantung koroner, terlebih apabila kadar gula darah Anda tidak dikontrol dengan baik.
  • Faktor umur
    Risiko penyakit jantung koroner dapat meningkat seiring bertambah usia Anda. Semakin bertambah usia Anda, semakin menurun efektivitas organ-organ tubuh, termasuk sistem kardiovaskulernya. Lebih dari 80 persen penderita jantung koroner berusia di atas 60 tahun. Laki-laki cenderung lebih cepat terkena dibandingkan perempuan, yang risikonya baru meningkat drastis setelah menopause.
Gejala-gejala yang timbul pada penderita jantung koroner
  • Dada Anda akan sangat terasa nyeri atau sakit (angina).
  • Anda akan mengalami sesak nafas.
  • Denyut jantung berdetak tidak teratur (palpitations).
  • Anda mudah lelah dan menjadi lemah.
  • Mual dan mudah berkeringat juga menjadi gejala yang timbul pada penderita jantung koroner.
5 cara jitu agar terhidar dari jantung koroner

Tentu saja Anda tidak dapat menolak penuaan dan mengubah garis keturunan, tapi Anda dapat melakukan hal berikut ini untuk mengurangi risiko penyakit jantung koroner.
  • Kurangi mengkonsumsi makanan yang mengandung lemak.
  • Perbanyak makan buah, sayuran dan biji-bijian yang mengandung antioksidan tinggi (VitaminA, C dan E).
  • Hindari stress, karena Stress dapat menimbulkan ketidakseimbangan pada fungsi tubuh Anda, dapat meningkatkan tekanan darah, membuat Anda merokok dan makan berlebihan.
  • Menjalani pola hidup yang sehat.
  • Rajin berolah raga. Olahraga dapat memperkuat jantung, membakar lemak dan menjaga kesimbangan HDL dan LDL pada tubuh Anda.

Sumber: mayoclinic

Kamis, 07 Maret 2013

Mengenal Penyakit Jantung

Jantung dapat dikatakan sebagai salah satu organ vital yang harus Anda jaga sebaik mungkin, karena jantung merupakan pusat kehidupan seseorang. Penyakit jantung merupakan istilah yang luas dan digunakan untuk menggambarkan berbagai penyakit yang berhubungan dengan jantung Anda. Penyakit jantung umumnya mengacu kepada penyempitan atau penyumbatan pembuluh darah yang dapat meyebabkan serangan jantung, nyeri dada (angina) atau stroke.

 
Jenis-jenis penyakit jantung
  • Gagal jantung
    Gagal jantung atau di kenal dengan bahasa medis Heart Failure, dimana keadaan jantung Anda tidak dapat lagi memasok aliran darah untuk memenuhi kebutuhan tubuh.
  • Serangan jantung
    Serangan jantung atau Heart Valve Disease, terjadi karena salah satu katup jantung Anda tidak dapat berfungsi dengan baik.
  • Penyakit jantung koroner
    Penyakit jantung koroner atau Coronary Artery Disease, disebabkan oleh lapisan lemak atau kolesterol di dinding arteri yang menyumbat pembuluh darah Anda, sehingga proses suplai darah dari dan ke jantung terganggu. Penyakit jantung koroner merupakan pembunuh no. 1 di Amerika.
  • Penyakit jantung bawaan
    Penyakit jantung bawaan atau Congenital Heart Disease juga menjadi salah satu risiko terbesar penyebab penyakit jantung.

Gejala penyakit jantung

Dada Anda akan sangat terasa nyeri atau sakit (angina), cepat letih dan lelah, sesak napas, sering pingsan, beberapa organ tubuh Anda akan membiru, terjadi pembengkakan pada bagian kaki, perut, atau daerah sekitar mata, dan denyut jantung Anda tidak teratur atau berdebar-debar.

Faktor penyebab penyakit jantung

Anda merokok? Demi kesehatan Anda mulailah meninggalkannya, karena merokok merupakan salah satu faktor penyebab penyakit jantung, terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung kolesterol juga memiliki risiko terkena penyakit jantung, stress, kurang istirahat, bertambahnya umur dan faktor keturunan juga menjadi salah satu risiko terbesar penyebab penyakit jantung.

Pencegahan yang dapat dilakukan

Pencegahan memang lebih baik dari pada mengobati, apa saja pencegahan yang dapat Anda lakukan?

    Berhenti merokok, Apabila Anda merokok dan ingin mengurangi risiko terkena penyakit jantung berhenti merokok menjadi pilihan yang sangat tepat untuk dilakukan.
    Ubah pola makan, menjadi pola makan yang sehat dan mengurangi makanan yang mengandung kolestrol.
    Berolahraga, Olahraga memang kegiatan yang sering disepelekan namun pada kenyataannya olahraga sangat baik untuk kesehatan terutama jantung Anda.
    Mulailah untuk menyenangkan dan menenangkan diri Anda sendiri, karena stress dan kurang istirahat menjadi salah satu risiko Anda terkena penyakit jantung.

  Sayangi jantung Anda dengan merubah gaya hidup menjadi gaya hidup sehat serta merubah pola makan Anda menjadi pola makan yang sehat dapat mengurangi risiko terkena penyakit jantung.

Source: mayoclinic